Pemerintah China mengatakan perdagangan dua arah negara ini jatuh hampir 7 persen selama enam bulan pertama 2015, dibandingkan kurun waktu yang sama setahun yang lalu.
Angka yang dirilis Kantor Bea Cukai berupa penurunan sebesar 6,9 persen dalam impor dan ekspor total, berada di bawah sasaran resmi Beijing, yang meramalkan kenaikan 6 persen dalam perdagangan dua arah tahun ini.
Untuk bulan Juni, kantor bea cukai mengatakan, ekspor naik 2,8 persen, sebuah peningkatan dari Mei. Impor turun 6,1 persen bulan lalu.
China mencatat surplus perdagangan sebesar 46,5 miliar dolar, sebuah peningkatan sebesar 47 persen dari tahun sebelumnya.
Kantor bea cukai mengatakan, angka-angka yang tidak konsisten ini diakibatkan oleh menurunnya permintaan di kalangan konsumen dalam negeri, serta juga lesunya permintaan dari pasar di luar negeri.