Presiden Xi Jinping, Selasa (14/7) menyatakan kesiapan China bersama Thailand untuk memperkuat solidaritas dan kerja sama regional dan menjaga momentum pembangunan serta kesejahteraan di wilayah tersebut.
Xi menyampaikan pernyataan itu dalam percakapan melalui telepon dengan Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha.
Dalam Pembicaraan telepon dengan Prayut itu, juga dikemukakan kesediaan China berbagi pengalaman dalam memerangi COVID-19 dan kerja sama penelitian serta pengembangan obat-obatan dan vaksin berdasarkan prinsip "community of shared destiny."
Xi menyatakan hubungan kedua negara itu memiliki dasar yang kuat dan potensi besar. Sejak awal tahun ini, China dan Thailand telah mengatasi dampak epidemi, dan mendorong kerja sama praktis bilateral, demipertumbuhan perdagangan bilateral, kata Xi.
China ingin bekerja sama dengan Thailand untuk mengkonsolidasikan persatuan dan kerja sama regional serta menjaga momentum pembangunan dan kemakmuran yang baik, kata presiden China tersebut.
Sementara itu, Prayut menyatakan negaranya berharap untuk memperdalam persahabatan dan kerja sama China-Thailand, memperkuat kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan, inovasi dan pengentasan kemiskinan, dan mendorong pembangunan jaringan Belt and Road bagi peningkatan kemitraan strategis yang komprehensif kedua negara.
Prayut juga menyatakan Thailand sangat mendukung One-China policy, dan menyampaikan simpati atas banjir di wilayah selatan China. [mg/ii]
