Puluhan ribu warga Argentina turun ke jalan-jalan di Buenos Aires Selasa (7/3) untuk memprotes pemutusan hubungan kerja, pencabutan pembatasan impor dan berbagai kebijakan Presiden Mauricio Macri.
Demonstrasi di ibukota itu diselenggarakan oleh serikat buruh yang paling kuat di negara itu, Federasi Buruh (CGT), dan didukung oleh serikat pekerja lain.
Para pengunjuk rasa menuntut kenaikan gaji untuk mengimbangi tingkat inflasi yang tinggi dan mengancam akan menggelar aksi mogok nasional pada akhir bulan ini atau April, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.
Macri, yang terpilih tahun 2015, bersumpah reformasi fiskalnya akan menghidupkan kembali perekonomian. Kebijakan pro-pasar presiden telah dipuji oleh investor luar negeri, tetapi belum cukup menarik investasi asing.
Dalam upaya untuk mengurangi pengeluaran, Macri telah memecat puluhan ribu pegawai negeri. PHK dan penghapusan tarif ditujukan untuk melindungi industri lokal dan pengurangan subsidi listrik telah memicu kerusuhan buruh menjelang pemilu kongres tahun ini. [ps/isa]