Festival Film Cannes jarang berlalu tanpa hiruk-pikuk, namun penyelenggaraan tahun ini mungkin lebih ramai dan tidak nyaman dalam beberapa tahun terakhir.
Ketika karpet merah digelar di Palais des Festivals pada hari Selasa (14/5), Festival Film Cannes ke-77 akan dilangsungkan dengan latar belakang perang, demonstrasi, potensi pemogokan kerja, dan percepatan gejolak #MeToo di Prancis, yang selama bertahun-tahun menentang gerakan tersebut.
Sejumlah pekerja di festival film ini mengancam akan melakukan aksi mogok kerja, sementara isu-isu di luar film seperti perang Israel-Hamas misalnya sangat dirasakan di Prancis, negara dengan komunitas Yahudi dan Arab terbesar di Eropa. Demikian pula dengan perang Rusia di Ukraina yang masih membayangi. Ini semua di luar berbagai kecemasan lain yang diperkirakan akan muncul di Cannes – mulai dari soal masa depan sinema yang semakin tidak menentu hingga kebangkitan teknik kecerdasan buatan atau AI.
Sutradara Iran Mohammad Rasoulof, hanya beberapa hari sebelum film terbarunya “The Seed of the Sacred Fig” ditayangkan perdana dalam kompetisi Festival Film Cannes, dijatuhi hukuman delapan tahun penjara oleh Pengadilan Revolusi Islam. Film itu tetap ada dalam jadwal pemutaran di Cannes.
Film “Megalopolis” – yang diarahkan dan dibiayai sendiri oleh sutradara terkemuka Francis Ford Coppola bisa jadi merupakan film yang paling ditunggu-tunggu. Coppola sendiri sudah sangat memahami drama di festival film ini. Bagaimana 40 tahun lalu, film “Apocalypse Now” yang bahkan belum selesai diedit, justru membuatnya memenangkan Palme d’Or kedua.
Isu terkait pemilu presiden Amerika Serikat pun ikut mewarnai festival bergengsi ini. Film “The Apprentice” arahan Ali Abbasi dan menghadirkan Sebastian Stan sebagai Donald Trump muda, siap diputar perdana. Ada pula film-film baru besutan Kevin Costner, Paolo Sorrentino, Sean Barker, Yorgos Lanthimos, dan Andrea Arnold. Tak ketinggalan, film yang berpotensi menarik perhatian luas, “Furiosa: A Mad Max Saga,” film karya sutradara George Miller yang mengisahkan tentang distopia apokaliptik. Ini merupakan festival pertama di mana Miller hadir sebagai seorang sutradara film, bukan juri.
Festival Film Cannes akan dibuka pada hari Selasa dengan film komedi Prancis “The Second Act,” arahan Quentin Dupieux. Film ini dibintangi oleh Léa Seydoux, Louis Garrel dan Vincent Lindon. Dalam upacara pembukaan nanti, Meryl Streep akan dianugerahi Palme d’Or; sementara di upacara penutup giliran George Lucas yang akan mendapat anugerah serupa. [em/rs]
Forum