Para pejabat di sebuah kota kecil di kaki Gunung Matterhorn di Swiss melanjutkan kembali evakuasi udara terhadap ratusan turis yang terjebak akibat penutupan jalur kereta dan jalan menyusul hujan salju lebat dan meningkatnya resiko terjadinya salju longsor.
Badan Urusan Wisata Zermatt awalnya mengumumkan akan membuka sebagian jalur kereta dari kota itu, Rabu (10/1). Namun keputusan itui dibatalkan setelah sejumlah anggota tim SAR menemukan adanya bongkahan salju besar akibat longsor beberapa hari sebelumnya yang beresiko mengubur jalur itu.
Pihak kepolisian setempat mengatakan mereka telah mengevakuasi 300 hingga 400 wisatawan sehari sebelumnya. Namun hingga saat ini, sekitar 13 ribu wisatawan masih terlantar di sana karena tidak bisa meninggalkan kota itu baik melalui jalan biasa maupun kereta.
Frank Techel dari Lembaga Riset Salju Longsor Swiss mengatakan, sekitar 3-4 meter salju telah tercurah di kawasan Zermatt pada bulan Januari ini. Ia mengatakan, jumlah itu luar biasa banyak mengingat hanya berlangsung dalam waktu sekitar sembilan hari. [ab/uh]