Kabar lawatan Direktur Badan Inteljen Amerika (CIA) John Brennan ke ibukota Rusia itu disampaikan pertama kali kepada publik hari Senin (28/3) oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia dan langsung dikukuhkan oleh CIA.
“Tidak ada rahasia bahwa Brennan kesana,” ujar kantor berita Rusia Interfax mengutip juru bicara Kementerian Luar Negeri Oleg Syromolotov.
Ditambahkannya, lawatan itu tidak terkait dengan keputusan Rusia untuk menarik mundur pasukan militer dari Rusia, sebagaimana diumumkan oleh Presiden Vladimir Putin pada 14 Maret lalu.
Direktur Kantor Urusan Publik CIA Dean Boyd hari Senin mengukuhkan lawatan Brennan ke Moskow itu. “Direktur Brennan terbang ke Rusia awal Maret lalu untuk menekankan kepada pejabat-pejabat Rusia tentang pentingnya Rusia dan rejim Assad mengikuti perjanjian untuk mewujudkan penghentian aksi kekerasan di Suriah”, ujar Boyd.
Ditambahkannya, “Brennan juga menekankan dukungan konsistem pemerintah Amerika atas transisi politik sesungguhnya di Suriah dan perlunya pergantian kepemimpinan di negara itu guna memfasilitasi transisi yang mencerminkan suara rakyat Suriah”.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Oleg Syromolotov dikutip sebagai mengatakan, ketika berada di Moskow, Brennan mengunjungi badan keamanan utama Rusia – Federal Security Service FSB – dan “beberapa tempat lain”, tetapi tidak ke kementerian luar negeri.
Kantor berita Tass mengutip juru bicara Presiden Vladimir Putin – Dmitry Peskov sebagai mengatakan Brennan tidak bertemu dengan siapapun di Kremlin baru-baru ini. [em]