Dua puluh enam terduga teroris yang ditangkap di Makassar dan Gorontalo, diterbangkan ke Jakarta hari Kamis (4/2).
Keterangan tertulis Kepolisian Indonesia menyatakan mereka akan ditahan di rutan khusus tindak pidana terorisme di Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Hal ini juga dibenarkan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono.
“Di rutan khusus teroris di Cikeas,” ujarnya ketika menerima ke-26 terduga teroris di bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Lebih jauh Rusdi mengatakan kelompok teroris Ihwal Pakuato ini merupakan kelompok teroris yang berafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daulah JAD, yang berafiliasi dengan ISIS.
Ditambahkannya, kelompok ini telah mempersiapkan diri melakukan tindak pidana teroris, seperti melakukan latihan fisik beladiri, memanah, melempar pisau dan menembak dengan senapan angin.
Mereka juga memiliki kemampuan merakit bom dan bahkan sudah mempersiapkan pelaku bom bunuh diri, atau biasa disebut “pengantin.”
“Kelompok ini merencanakan kegiatan penyerangan Mako Polri, terus rumah dinas Polri dan rumah pejabat di Gorontalo. Selain itu juga berencana melakukan aksi perampokan pada beberapa toko di sekitar Gorontalo," ujar Rusdi. [em/lt]
