Dua kapal bertabrakan di Sungai Kongo di bagian barat Kongo, namun jumlah korban akibat insiden tersebut masih belum diketahui karena ada beberapa laporan yang saling bertentangan satu sama lain
Bupati Maluku, Alexis Mampa, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam tabrakan pada hari Senin (12/2) itu, tetapi seorang pejabat lokal lainnya, Eliezer Ntambwe, sempat mengatakan puluhan orang tewas, meskipun kemudian merevisi pernyataannya dengan mengatakan jumlah korban tidak jelas.
Belum diketahui apa penyebab kapal bermuatan orang dan barang itu saling bertabrakan.
Warga yang ketakutan menyaksikan dari dari pinggir sungai. Sebuah video yang dilihat The Associated Press menunjukkan sejumlah orang terombang-ambing di air, sementara perahu-perahu kecil bergerak ke arah mereka.
Kecelakaan perahu dan kapal yang menelan korban jiwa kerap terjadi di Kongo karena awak kapal sering memaksa kapal dan perahu kayu berukuran kecil membawa orang dan barang melebihi kapasitas muatan mereka. Sungai adalah transportasi utama di Kongo, yang memiliki infrastruktur jalan paling terbelakang di dunia. Sebagian besar lalu lintas sungai dijalankan oleh operator kecil dan informal, dan sejumlah pejabat telah memperingatkan buruknya tingkat kepatuhan warga pada peraturan yang diberlakukan.
Sebuah kapal kayu yang membawa 50 orang terbalik di sebuah danau di bagian timur Kongo pada bulan Januari lalu. Sebagian besar penumpang yang tenggelam diperkirakan tewas. [em/jm]
Forum