Amerika mengatakan Dewan Keamanan PBB telah “gagal sepenuhnya” setelah Rusia dan Tiongkok memveto resolusi yang mengancam Suriah dengan sanksi jika negara itu tidak menghentikan kekerasan.
Duta Besar Susan Rice menyebut veto itu berbahaya dan tercela. Ia mengatakan kegagalan Dewan itu untuk bertindak merupakan “resep” bagi terjadinya lebih banyak kekerasan, terorisme, dan perang yang dapat melanda seluruh kawasan itu.
Resolusi itu sedianya hendak memperpanjang misi pemantau di Suriah. Resolusi itu juga mengancam pemerintahan Assad dengan berbagai sanksi jika gagal menghentikan penggunaan senjata berat terhadap pemberontak dan warga sipil dalam 10 hari mendatang. Selain itu, resolusi itu juga minta agar Assad melaksanakan rencana utusan PBB Kofi Anan bagi transisi politik secara damai.
Duta Bear Rusia Vitaly Churkin mengatakan pemerintahnya tidak bisa menerima dokumen yang mengancam pemberlakuan sanksi dan membiarkan pintu terbuka bagi intervensi militer.
Duta Besar Rice mengatakan Amerika kini akan bekerja dengan mitra-mitranya di luar dewan tersebut untuk menghadapi rezim Assad.
Duta Besar Susan Rice menyebut veto itu berbahaya dan tercela. Ia mengatakan kegagalan Dewan itu untuk bertindak merupakan “resep” bagi terjadinya lebih banyak kekerasan, terorisme, dan perang yang dapat melanda seluruh kawasan itu.
Resolusi itu sedianya hendak memperpanjang misi pemantau di Suriah. Resolusi itu juga mengancam pemerintahan Assad dengan berbagai sanksi jika gagal menghentikan penggunaan senjata berat terhadap pemberontak dan warga sipil dalam 10 hari mendatang. Selain itu, resolusi itu juga minta agar Assad melaksanakan rencana utusan PBB Kofi Anan bagi transisi politik secara damai.
Duta Bear Rusia Vitaly Churkin mengatakan pemerintahnya tidak bisa menerima dokumen yang mengancam pemberlakuan sanksi dan membiarkan pintu terbuka bagi intervensi militer.
Duta Besar Rice mengatakan Amerika kini akan bekerja dengan mitra-mitranya di luar dewan tersebut untuk menghadapi rezim Assad.