Presiden Filipina mengatakan ia tidak akan membatalkan perjanjian pertahanan dengan Amerika Serikat tetapi mempertanyakan perlunya perjanjian itu dan latihan perang gabungan, yang katanya hanya menguntungkan Amerika.
Presiden Rodrigo Duterte mengkritik Amerika dan keterlibatan negaranya dengan militer Amerika dalam pidato hari Selasa (11/10) ketika marinir Filipina dan marinir Amerika mengakhiri latihan tempur sehari lebih cepat dari jadwal semula.
Para pejabat militer Filipina mengatakan langkah untuk mengakhiri latihan pendaratan amfibi bersama itu tidak ada hubungannya dengan kritik Duterte terhadap latihan tersebut.
Duterte mengatakan latihan bersama yang baru saja diselesaikan itu akan menjadi yang terakhir dalam masa kepresidenannya selama enam tahun. [lt]
Para pejabat militer Filipina mengatakan langkah untuk mengakhiri latihan pendaratan amfibi bersama itu tidak ada hubungannya dengan kritik Duterte terhadap latihan tersebut.
Terkait
Paling Populer
1