Para pejabat Kenya dan Somalia mengatakan empat pekerja kemanusiaan asing yang diculik dari sebuah kamp pengungsi di Kenya dan dibawa ke Somalia hari Jumat (29/6), telah berhasil diselamatkan. Para pekerja kemanusiaan tersebut dalam keadaan aman, setelah sempat terjadi baku tembak tadi malam (1/7).
Hari Jumat, polisi Kenya mengatakan satu orang warga Kenya tewas saat para penyerang tak dikenal menculik beberapa orang asing yang bekerja dengan Dewan Pengungsi Norwegia. Polisi mengatakan kepada VOA, orang-orang asing itu adalah seorang warga Norwegia, seorang warga Kolombia, seorang warga Pakistan dan seorang warga Filipina.
Penculikan itu terjadi di kompleks pengungsi Dadaab, Kenya, dekat perbatasan dengan Somalia.
Tidak ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan hari Jumat itu, tetapi pihak berwenang Kenya telah menuding kelompok militan al-Shabab yang berbasis di Somalia melakukan penculikan di masa lampau di Dadaab dan daerah-daerah lain dekat perbatasan.
Kenya menyebut penculikan sebagai alasan untuk mengirim pasukan militer ke Somalia Oktober lalu untuk melawan al-Shabab. Kelompok militan itu membantah menculik orang-orang di Kenya.
Hari Jumat, polisi Kenya mengatakan satu orang warga Kenya tewas saat para penyerang tak dikenal menculik beberapa orang asing yang bekerja dengan Dewan Pengungsi Norwegia. Polisi mengatakan kepada VOA, orang-orang asing itu adalah seorang warga Norwegia, seorang warga Kolombia, seorang warga Pakistan dan seorang warga Filipina.
Penculikan itu terjadi di kompleks pengungsi Dadaab, Kenya, dekat perbatasan dengan Somalia.
Tidak ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan hari Jumat itu, tetapi pihak berwenang Kenya telah menuding kelompok militan al-Shabab yang berbasis di Somalia melakukan penculikan di masa lampau di Dadaab dan daerah-daerah lain dekat perbatasan.
Kenya menyebut penculikan sebagai alasan untuk mengirim pasukan militer ke Somalia Oktober lalu untuk melawan al-Shabab. Kelompok militan itu membantah menculik orang-orang di Kenya.