Komisi Eropa mencatat bahwa para penyelundup menemukan rute-rute baru ke Eropa dan menggunakan taktik-taktik baru untuk mengeksploitasi orang-orang-orang yang putus asa yang berupaya melarikan diri dari konflik dan perang di negara asal mereka. Komisi itu menyatakan, “kita tidak boleh membiarkan para penyelundup membahayakan nyawa orang lain di kapal tua yang diterlantarkan di cuaca yang berhaya.”
Untuk kedua kalinya pekan ini, Pihak berwenang Italia telah menguasai kapal kargo yang mengangkut ratusan migran yang ditelantarkan awaknya di lepas pantai Italia.
Para penjaga pantai Italia hari Jumat diturunkan dari helikopter ke dek kapal Ezadeen, yang berlayar dari Turki.
Tidak ada seorang pun awak dalam kapal yang berlayar dibawah bendera Sierra Leone itu. Kapal tersebut mengalami kerusakan mesin di tengah laut dan mengapung sekitar 40 kilometer dari lepas pantai Crotone di Italia selatan. Pihak berwenang memperkirakan sekitar 450 orang berada dalam kapal tersebut, termasuk perempuan dan anak-anak. Sebagian besar diperkirakan warga Suriah.
Sebelumnya, seorang penumpang mampu mengoperasikan radio kapal itu dan memberitahu pihak berwenang bahwa awak kapal telah melompat dari kapal.
Hari Rabu, para pelaut Italia mencegat kapal Kargo Blue Sky yang terdaftar di Moldova, kemudian memandunya dengan aman ke pelabuhan Gallipoli.
Komisi Eropa hari Jumat (2/1) mengatakan pemberantasan penyelundupan manusia akan menjadi prioritas teratas dalam “pendekatan komprehensif terhadap migrasi” untuk tahun 2015.
Terkait
Paling Populer
1