Hari Kamis (10/10) ada gerakan tentang kesepakatan yang mungkin untuk menaikkan batas utang pemerintah AS, sehingga Amerika tidak kehabisan dana untuk membayar semua tagihan.
Fraksi Republik di DPR Amerika telah menawarkan kenaikan enam minggu dalam batas utang. Rincian mengenai tawaran itu tidak segera tersedia.
Ketua DPR John Boehner dan para tokoh fraksi Republik tidak berkomentar ketika meninggalkan Gedung Putih setelah bertemu dengan Presiden Barack Obama. Tetapi Gedung Putih mengatakan, walaupun tidak ada keputusan spesifik, Presiden Obama berharap akan membuat kemajuan dengan para anggota Kongres dari kedua fraksi.
Sebelumnya, juru bicara Gedung Putih Jay Carney mengatakan Presiden Barack Obama berbesar hati bahwa, meminjam kata-kata Carney, “kepala dingin tampaknya bertahan di DPR.”
Tetapi Carney mengatakan Presiden Obama kemungkinan akan setuju dengan kesepakatan batas utang jangka pendek hanya jika tidak ada syarat-syarat lain yang terkait dengannya.
Presiden Obama telah mengatakan membiarkan Amerika gagal bayar utangnya akan merupakan bencana bagi perekonomian global.
Harry Reid, ketua fraksi mayoritas Demokrat di Senat mengatakan ia masih menunggu apa yang ditawarkan oleh Partai Republik.
Mengenai isu utama lainnya yang belum teratasi di Washington, yaitu penutupan sebagian operasi pemerintah Amerika, hari Kamis Reid sekali lagi mengatakan tidak akan ada negosiasi dengan Partai Republik sampai pemerintah dibuka kembali.
Dia mengatakan penutupan sebagian operasi pemerintah, yang akan memasuki hari ke-11, mengakibatkan kepedihan dan penderitaan di seluruh pelosok Amerika.
Berita tentang kemungkinan adanya kesepakatan mengenai batas utang itu membuat harga saham melonjak. Ketiga indeks saham utama di Amerika naik lebih dari 2% hari Kamis.
Fraksi Republik di DPR Amerika telah menawarkan kenaikan enam minggu dalam batas utang. Rincian mengenai tawaran itu tidak segera tersedia.
Ketua DPR John Boehner dan para tokoh fraksi Republik tidak berkomentar ketika meninggalkan Gedung Putih setelah bertemu dengan Presiden Barack Obama. Tetapi Gedung Putih mengatakan, walaupun tidak ada keputusan spesifik, Presiden Obama berharap akan membuat kemajuan dengan para anggota Kongres dari kedua fraksi.
Sebelumnya, juru bicara Gedung Putih Jay Carney mengatakan Presiden Barack Obama berbesar hati bahwa, meminjam kata-kata Carney, “kepala dingin tampaknya bertahan di DPR.”
Tetapi Carney mengatakan Presiden Obama kemungkinan akan setuju dengan kesepakatan batas utang jangka pendek hanya jika tidak ada syarat-syarat lain yang terkait dengannya.
Presiden Obama telah mengatakan membiarkan Amerika gagal bayar utangnya akan merupakan bencana bagi perekonomian global.
Harry Reid, ketua fraksi mayoritas Demokrat di Senat mengatakan ia masih menunggu apa yang ditawarkan oleh Partai Republik.
Mengenai isu utama lainnya yang belum teratasi di Washington, yaitu penutupan sebagian operasi pemerintah Amerika, hari Kamis Reid sekali lagi mengatakan tidak akan ada negosiasi dengan Partai Republik sampai pemerintah dibuka kembali.
Dia mengatakan penutupan sebagian operasi pemerintah, yang akan memasuki hari ke-11, mengakibatkan kepedihan dan penderitaan di seluruh pelosok Amerika.
Berita tentang kemungkinan adanya kesepakatan mengenai batas utang itu membuat harga saham melonjak. Ketiga indeks saham utama di Amerika naik lebih dari 2% hari Kamis.