Para pejabat penegak hukum Amerika, Kamis (5/3), mengingatkan polisi dan masyarakat untuk waspada terhadap usaha kelompok Negara Islam (ISIS) untuk merekrut mereka yang berniat menjadi teroris melalui Internet.
Peringatan itu berasal dari FBI dan Departemen Keamanan Dalam Negeri.
Salah seorang pejabat mengatakan kepada kantor berita AFP, para penegak hukum masih prihatin dengan usaha perekrutan yang dilakukan ISIS, khususnya melalui media sosial, karenanya mereka mendesak masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kegiatan yang mencurigakan ke penegak hukum.
The Washington Post, Rabu, melaporkan, FBI menangkap seorang pelajar berusia 17 tahun di kawasan pinggiran Washington atas tuduhan menggunakan Internet untuk membantu seorang dewasa muda melakukan perjalanan ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS. FBI tidak mengungkap rinci kasus tersebut.
Pada KTT kontra-terorisme di Gedung Putih, Presiden AS Barack Obama mendesak para pemimpin kota Amerika merangkul orang-orang muda yang merasa jenuh dan tidak punya pekerjaan.Orang-orang seperti itu, kata Obama, merupakan target utama para ekstremis.
