Gedung Putih mengatakan Presiden AS Donald Trump dan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed bin Zayed al-Nahyan, Selasa (21/7), membahas masalah keamanan regional termasuk "pentingnya de-eskalasi di Libya melalui pemindahan pasukan-pasukan asing".
Pembahasan dilakukan melalui pembicaraan telepon.
Putra mahkota merupakan pemimpin de facto Uni Emirat Arab. UEA, bersama Mesir dan Rusia, mendukung Komandan Libya timur Khalifa Haftar, yang mana para pejuangnya berperang melawan pasukan pemerintahan yang diakui secara internasional. Turki telah meningkatkan dukungan bagi pemerintahan yang berada di Tripoli. [mg/pp]