Para pejabat Meksiko mengatakan seorang gembong narkoba berkuasa yang sebelumnya dilaporkan tewas tiga tahun lalu, ternyata baru tewas Minggu pagi (10/3) dalam baku tembak dengan marinir di bagian barat Meksiko.
Nazario Moreno, seorang pemimpin komplotan kejahatan yang kuat dan telah menimbulkan penderitaan di negara bagian Michoaca, bagian barat Meksiko, sebelumnya dilaporkan tewas oleh pemerintah dalam baku tembak pada Desember 2010.
Jenazahnya tidak pernah ditemukan tetapi pemerintahan presiden Felipe Calderon saat itu dengan resmi menyatakannya tewas.
Sejak laporan kematiannya sebelumnya, bekas kartelnya, La Familia Michoacana, berubah menjadi Knights Templar yang kuat dan lebih jahat.
Berita kematian Moreno keluar setelah penangkapan pada 22 Februari gembong narkoba paling kuat Meksiko, Joaquin “El Chapo” Guzman, yang menyerah dengan damai setelah 13 tahun buronan.
Satu lagi gembong narkoba terkemuka, kepala Zetas Miguel Angel Trevino, ditangkap pertengahan tahun lalu.
Nazario Moreno, seorang pemimpin komplotan kejahatan yang kuat dan telah menimbulkan penderitaan di negara bagian Michoaca, bagian barat Meksiko, sebelumnya dilaporkan tewas oleh pemerintah dalam baku tembak pada Desember 2010.
Jenazahnya tidak pernah ditemukan tetapi pemerintahan presiden Felipe Calderon saat itu dengan resmi menyatakannya tewas.
Sejak laporan kematiannya sebelumnya, bekas kartelnya, La Familia Michoacana, berubah menjadi Knights Templar yang kuat dan lebih jahat.
Berita kematian Moreno keluar setelah penangkapan pada 22 Februari gembong narkoba paling kuat Meksiko, Joaquin “El Chapo” Guzman, yang menyerah dengan damai setelah 13 tahun buronan.
Satu lagi gembong narkoba terkemuka, kepala Zetas Miguel Angel Trevino, ditangkap pertengahan tahun lalu.