Gereja Katedral Bilbao di utara Spanyol menggelar misa pada Jumat (24/3) untuk mengakui dan meminta maaf kepada korban-korban pelecehan seksual oleh Gereja Katolik Roman di diosesan itu. Misa itu adalah satu dari misa pertama untuk para korban pelecehan seksual di Spanyol
Spanyol menghadapi kasus-kasus pelecehan seksual sejak surat kabar El Pais pada Desember 2021 melaporkan lebih dari 1.200 kasus dugaan pelecehan seksual oleh para imam yang berlangsung selama tujuh dekade.
Josu Lopez Villalba, seorang pater yang juga korban pelecehan, bergabung bersama para korban lainnya dalam misa itu, Jumat (24/3).
“Aksi itu punya arti mendalam dan senyap. Tidak perlu kata-kata. Orang-orang yang hadir di sana (misa.red) tahu mengapa mereka di sana,” kata Lopez kepada Reuters.
“Kami hanya anak-anak (pada saat itu.red), kami tidak mengerti. Setelah itu baru Anda menyadari. Aksi ini penting bagi gereja dan para korban.”
Joseba Imanol Ibarra, yang juga korban pelecehan, mengatakan di beberapa bagian Spanyol, misa seperti itu mungkin tidak akan diadakan.
“Kami beruntung misa ini digelar di diosesan ini. Jika ini terjadi di Valladolid, di Madrid, atau di tempat-tempat lain, mereka tidak akan mendengarkan kami,” kata Ibarra kepada Reuters usai misa.
Uskup Bilbao Joseba Segura mengakui pelecehan seksual yang dilakukan para imam di komunitas otonom, Negeri Basque, di utara Spanyol dan meminta maaf.
“Kami ingin berbagi dengan mereka dan mendengarkan mereka,” kata Segura kepada para jemaah.
Sejumlah korban meletakkan lilin-lilin di altar saat misa berlangsung dan menempelkan plakat pada dinding katedral yang bertuliskan: “Mengenang semua orang yang menjadi korban pelecehan seksual di Gereja kami.”
Parlemen Spanyol sudah menugaskan ombudsman untuk menyelidiki pelecehan seksual oleh para anggota Gereja Katolik Spanyol.
Anggota ombudsman, Angel Gabilondo, mengatakan pada 13 September bahwa pihaknya sudah membantu 201 korban, yang kebanyakan adalah laki-laki, dalam dua bulan pertama penyelidikan. Hasil penyelidikan ombudsman akan dipaparkan kepada parlemen. [ft/pp]
Forum