Pihak berwenang menyatakan gunung berapi Sinabung di Sumatera Utara yang sebelumnya memuntahkan lava dan awan gas hingga tinggi ke angkasa kembali meletus sehingga membuat warga panik.
Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sembilan letusan baru pada Selasa (31/12) menyebabkan lava dan gas panas mengalir turun hingga 3,5 kilometer di lereng Sinabung, tetapi tidak ada laporan mengenai korban.
Sinabung mulai memuntahkan gas dan lava hingga ketinggian 7.000 meter di angkasa pada Senin malam.
Sutopo mengatakan sekitar 19 ribu warga desa telah dievakuasi dari zona bahaya pada radius 5 kilometer dari kawah.
Gunung berapi setinggi 2.600 meter ini meletus secara sporadis sejak September. Letusan pada 2010 mengejutkan para ilmuwan karena gunung ini tidak aktif selama empat abad.
Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sembilan letusan baru pada Selasa (31/12) menyebabkan lava dan gas panas mengalir turun hingga 3,5 kilometer di lereng Sinabung, tetapi tidak ada laporan mengenai korban.
Sinabung mulai memuntahkan gas dan lava hingga ketinggian 7.000 meter di angkasa pada Senin malam.
Sutopo mengatakan sekitar 19 ribu warga desa telah dievakuasi dari zona bahaya pada radius 5 kilometer dari kawah.
Gunung berapi setinggi 2.600 meter ini meletus secara sporadis sejak September. Letusan pada 2010 mengejutkan para ilmuwan karena gunung ini tidak aktif selama empat abad.
