Sekelompok besar karyawan perusahaan Walmart di California melaporkan bahwa rekan-rekan pekerja laki-laki di perusahaan tersebut mendapat upah lebih banyak dan lebih cepat mendapat promosi dibandingkan karyawan perempuan.
Gugatan class action yang diajukan ke pengadilan federal San Francisco itu merupakan versi gugatan dengan skala lebih kecil dibandingkan upaya gugatan awal yang mewakili 1,6 juta karyawan perempuan secara nasional.
Namun, Mahkamah Agung Amerika menolak gugatan class action itu pada tahun 2011, dengan keputusan bahwa gugatan itu terlalu banyak klaim yang berbeda dalam sebuah tuntutan hukum.
Setelah kemunduran itu, pengacara para karyawan perempuan itu mengajukan gugatan class action dalam skala yang lebih kecil, tuduhan diskriminasi itu diajukan di berbagai negarabagian dan wilayah “regional” perusahaan Walmart.
Hari Jumat, seorang hakim mengatakan gugatan skala kecil atas nama 150.000 karyawan perempuan di California itu masih terlalu banyak klaim berbeda dan luas untuk memenuhi syarat sebagai gugatan class action.
Gugatan class action yang diajukan ke pengadilan federal San Francisco itu merupakan versi gugatan dengan skala lebih kecil dibandingkan upaya gugatan awal yang mewakili 1,6 juta karyawan perempuan secara nasional.
Namun, Mahkamah Agung Amerika menolak gugatan class action itu pada tahun 2011, dengan keputusan bahwa gugatan itu terlalu banyak klaim yang berbeda dalam sebuah tuntutan hukum.
Setelah kemunduran itu, pengacara para karyawan perempuan itu mengajukan gugatan class action dalam skala yang lebih kecil, tuduhan diskriminasi itu diajukan di berbagai negarabagian dan wilayah “regional” perusahaan Walmart.
Hari Jumat, seorang hakim mengatakan gugatan skala kecil atas nama 150.000 karyawan perempuan di California itu masih terlalu banyak klaim berbeda dan luas untuk memenuhi syarat sebagai gugatan class action.