Para pemantau PBB mengkhawatirkan banyak warga sipil terperangkap di dalam kota-kota yang terkepung oleh pasukan pemerintah Suriah.
PBB dan pemerintah Amerika menyuarakan keprihatinan mendalam mengenai kekerasan terbaru di Suriah tersebut.
Utusan PBB dan Liga Arab Kofi Annan mengatakan ia “sangat prihatin” mengenai kekerasan di Homs dan Haffeh, di mana pemberontak diserang dengan artileri, helikopter, tank dan mortir. Hari Senin adalah pertama kalinya PBB mengatakan dapat memverifikasi berbagai laporan aktivis bahwa helikopter militer Suriah menyerang pemberontak.
Juru bicara Annan, Ahmad Fawzi, mengatakan terdapat sejumlah “indikasi bahwa banyak warga sipil terperangkap di kota-kota itu.”
Sementara, juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika, Victoria Nuland mengatakan kini diperoleh “banyak laporan yang sangat mengkhawatirkan dari dalam Suriah bahwa rezim itu mungkin menyiapkan lagi pembantaian” warga sipil di paling tidak enam wilayah di seluruh Suriah.
Kekerasan hari Senin diseluruh pelosok negara itu menewaskan lebih dari 60 orang, menurut laporan aktivis, tetapi sulit mengukuhkan jumlah itu secara independen. Terdapat banyak laporan serangan udara oleh pasukan pemerintah yang menyasar kota strategis Rastan, yang terus melawan serangan ofensif pemerintah selama berbulan-bulan.
Rami Abdul Rahman dari kelompok HAM Suriah yang berbasis di Inggris mengatakan pasukan keamanan mulai semakin mengandalkan serangan helikopter setelah tentara pemerintah mengalami kekalahan besar dalam sejumlah bentrokan baru-baru ini.
PBB dan pemerintah Amerika menyuarakan keprihatinan mendalam mengenai kekerasan terbaru di Suriah tersebut.
Utusan PBB dan Liga Arab Kofi Annan mengatakan ia “sangat prihatin” mengenai kekerasan di Homs dan Haffeh, di mana pemberontak diserang dengan artileri, helikopter, tank dan mortir. Hari Senin adalah pertama kalinya PBB mengatakan dapat memverifikasi berbagai laporan aktivis bahwa helikopter militer Suriah menyerang pemberontak.
Juru bicara Annan, Ahmad Fawzi, mengatakan terdapat sejumlah “indikasi bahwa banyak warga sipil terperangkap di kota-kota itu.”
Sementara, juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika, Victoria Nuland mengatakan kini diperoleh “banyak laporan yang sangat mengkhawatirkan dari dalam Suriah bahwa rezim itu mungkin menyiapkan lagi pembantaian” warga sipil di paling tidak enam wilayah di seluruh Suriah.
Kekerasan hari Senin diseluruh pelosok negara itu menewaskan lebih dari 60 orang, menurut laporan aktivis, tetapi sulit mengukuhkan jumlah itu secara independen. Terdapat banyak laporan serangan udara oleh pasukan pemerintah yang menyasar kota strategis Rastan, yang terus melawan serangan ofensif pemerintah selama berbulan-bulan.
Rami Abdul Rahman dari kelompok HAM Suriah yang berbasis di Inggris mengatakan pasukan keamanan mulai semakin mengandalkan serangan helikopter setelah tentara pemerintah mengalami kekalahan besar dalam sejumlah bentrokan baru-baru ini.