Pihak berwenang di Hong Kong telah mulai memusnahkan 15.000 ekor ayam di sebuah pasar unggas dan menghentikan impor dari daratan China, setelah flu burung ditemukan di sejumlah ayam.
Menteri Kesehatan Hong Kong, Ko Wing-man, mengumumkan Rabu pagi (31/12), pasar Cheung Sha Wan akan ditutup selama 21 hari dan impor akan dihentikan selama periode yang sama.
Kata Menteri Ko Wing-man, jenis flu H7 ditemukan di sejumlah ayam di pasar yang disuplai oleh sebuah peternakan di propinsi Guangdong di China daratan. Ko tidak memberi rincian lebih jauh.
Pihak berwenang memusatkan perhatian pada usaha pencegahan meluasnya jenis flu burung H7N9. Bulan Januari lalu, pemerintah Hong Kong memusnahkan 20.000 ekor ayam setelah seekor ayam dari Guangdong dites positif mengidap jenis flu burung H7N9.