Sebuah angin topan menewaskan sedikitnya 24 orang ketika menyapu India timur dan terus menumpahkan hujan di daerah pedalaman, setelah mereda menjadi badai tropis.
Dinas Tanggap Bencana Nasional India mengeluarkan peringatan kepada enam negara bagian di sebelah timur dan timur laut negara itu, bahwa wilayah tersebut akan dilanda hujan lebat yang terus-menerus, mulai hari Selasa, 14 Oktober hingga Kamis, 16 Oktober.
Topan Hudhud menerpa daratan di kota pelabuhan Visakhapatnam, hari Minggu, dengan kecepatan angin hingga 195 kilometer per jam. Badai itu menumbangkan pepohonan dan tiang-tiang listrik, serta menerbangkan atap-atap rumah di negara-negara bagian Andhra Pradesh dan Orissa, di mana, menurut pemerintah, lebih dari 15 ribu orang diselamatkan dan paling sedikit 400 ribu orang diungsikan sebelum badai menerpa.
Para pejabat mengatakan sebagian besar kematian disebabkan runtuhnya gedung-gedung yang dibangun secara sembarangan. PM Narendra Modi dijadwalkan mengunjungi daerah tersebut hari Selasa.
