IMF, Rabu (6/4) menyatakan bahwa misi yang dipimpin Rogerio Zandamela bertemu dengan pihak berwenang Somalia di Nairobi pada 30 Maret hingga 5 April untuk membahas program yang diawasi staf yang akan berfokus pada kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan manajemen fiskal dan pemerintahan serta memperkuat pembangunan di sektor keuangan.
Program-program yang diawasi staf itu adalah perjanjian informal antara suatu pemerintah dan IMF untuk memantau penerapan program ekonomi negara tersebut.
Zandamela mengatakan setelah pertemuan itu bahwa upaya-upaya Somalia untuk membangun kembali infrastruktur sosial dan ekonominya “membuahkan hasil,” dengan pertumbuhan pada tahun 2015 diperkirakan mencapai 3,7 persen. Tetapi ia mengatakan situasi tidak aman dan kehancuran akibat perang terus berdampak pada pengumpulan pendapatan dan pemberian layanan bagi masyarakat umum.
Zandamela mengatakan program IMF yang diawasi staf itu akan dimaksudkan untuk memulai reformasi mata uang yang komprehensif guna meningkatkan akuntabilitas dan transparansi kegiatan pemerintah, serta memperkuat pengawasan dan regulasi bank-bank komersial.
Tetapi pembentukan program semacam itu belum pasti. Zandamela mengatakan proposal mengenai misi tersebut akan diajukan ke pihak berwenang di IMF untuk dipertimbangkan akhir bulan ini atau pada bulan Mei. [uh/ab]