Florian Zimmermann memiliki banyak mobil klasik. Bagi warga Lindau, Jerman, ini, koleksinya tersebut lebih dari sekadar hobi, tapi juga investasi. Ia mulai membeli mobil antik saat bekerja di Mercedes-Benz dan sejak itu telah mengoleksi 300 kendaraan.
"Jabatan terakhir saya di Mercedes adalah kepala divisi klasik. Dengan jabatan ini, saya banyak berurusan dengan mobil klasik. Sejak saat itu saya mulai mengumpulkan mobil untuk koleksi saya sendiri," jelasnya.
Zimmerman tidak sendirian. Banyak orang kaya menganggap mobil klasik yang sering juga disebut vintage car ini sebagai bentuk investasi aset alternatif.
Sebuah perhitungan memperkirakan, miliaran dolar dihabiskan setiap tahun di berbagai penjuru dunia, untuk membeli mobil klasik.
Pada tahun 2022, sebuah Mercedes-Benz 300 SLR Uhlenhaut Coupé dari tahun 1955 dijual seharga 135 juta euro, atau sekitar $149 juta, menjadikannya mobil termahal di dunia yang pernah dijual.
Menurut laporan lembaga konsultan property Knight Frank tahun 2023, nilai mobil antik telah meningkat 185 persen selama 10 tahun terakhir, mengalahkan saingan-saingan tangguhnya seperti minuman anggur, jam tangan dan karya seni. Peningkatan nilai mobil klasik ini hanya kalah dari wiski langka.
Tak heran Zimmermann bangga dan senang dengan koleksinya.
"Jadi, selain memberi kesenangan, mobil-mobil ini juga menjadi investasi serius dan seperti yang Anda lihat di belakang saya, cukup banyak koleksinya, yang kami simpan untuk masa depan."
Zimmermann mengatakan mengoleksi mobil klasik memerlukan biaya yang tidak sedikit. Biaya operasional untuk penyimpanan, pemeliharaan dan asuransi bisa mencapai enam persen per tahun dari nilai portofolio.
Mendapatkan mekanik yang tepat juga bukanlah hal mudah."Kini semakin sulit menemukan mekanik yang tepat untuk menjaga agar mobil-mobil ini tetap berfungsi. Dan Anda harus mengeluarkan cukup banyak dana untuk itu,” imbuhnya.
Pasar mobil klasik kini semakin lebar seiring bertambahnya jumlah orang kaya.
Perusahaan asuransi kendaraan klasik Hagerty memperkirakan ada transaksi sekitar $80 miliar per tahun secara global di kalangan kolektor kendaraan, termasuk lelang dan penjualan pribadi.
Wilayah Amerika Utara selama ini dikenal sebagai pasar terbesar untuk lelang mobil klasik. Namun, menurut Zimmermann, dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak pembeli mobil klasik dari Timur Tengah, India, dan China. [ab/uh]
Forum