Para perunding dari Iran dan enam negara kuat dunia bertemu di Jenewa dalam usaha terbaru mereka untuk menyelesaikan kebuntuan mengenai program Nuklir Iran yang telah berlangsung satu dekade.
Rangkaian pembicaraan itu dimulai dengan apa yang digambarkan sebagai pertemuan yang baik dalam acara sarapan pagi antara Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Catherine Ashton, yang memimpin tim PBB.
Delegasi lengkap dari Iran, lima anggota tetap Dewan Keamanan, Jerman dan Uni Eropa kemudian bertemu selama 45 menit. Pertemuan-pertemuan dalam kelompok kecil kemudian berlangsung sepanjang hari.
Reuters melaporkan, Zarif mengatakan pembicaraannya dengan Ashton berlangsung baik. Ia berharap, akan mencapai kemajuan meskipun sulit.
Seorang jurubicara Uni Eropa mengatakan, pembicaraan itu kini memasuki tahap serius.
Kepada wartawan hari Rabu, seorang pejabat senior Amerika mengatakan enam negara itu siap melonggarkan sanksi-sanksi secara terbatas sebagai imbalan karena Iran mengurangi aktivitas pengayaan uraniumnya, tetapi setiap langkah bisa dibatalkan jika Iran gagal mematuhi.
Pejabat itu mengatakan kedua pihak mulai memahami apa makna "langkah pertama" dalam mencapai kesepakatan.
Rangkaian pembicaraan itu dimulai dengan apa yang digambarkan sebagai pertemuan yang baik dalam acara sarapan pagi antara Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Catherine Ashton, yang memimpin tim PBB.
Delegasi lengkap dari Iran, lima anggota tetap Dewan Keamanan, Jerman dan Uni Eropa kemudian bertemu selama 45 menit. Pertemuan-pertemuan dalam kelompok kecil kemudian berlangsung sepanjang hari.
Reuters melaporkan, Zarif mengatakan pembicaraannya dengan Ashton berlangsung baik. Ia berharap, akan mencapai kemajuan meskipun sulit.
Seorang jurubicara Uni Eropa mengatakan, pembicaraan itu kini memasuki tahap serius.
Kepada wartawan hari Rabu, seorang pejabat senior Amerika mengatakan enam negara itu siap melonggarkan sanksi-sanksi secara terbatas sebagai imbalan karena Iran mengurangi aktivitas pengayaan uraniumnya, tetapi setiap langkah bisa dibatalkan jika Iran gagal mematuhi.
Pejabat itu mengatakan kedua pihak mulai memahami apa makna "langkah pertama" dalam mencapai kesepakatan.