TEHERAN, IRAN —
Kondisi banjir di Provinsi Khuzestan, Iran barat daya, memaksa pejabat-pejabat memerintahkan evakuasi enam kota lagi.
Namun, Gubernur provinsi Gholamreza Shariati, kepada televisi pemerintah mengatakan, "Kami meminta para pria dan pemuda untuk tinggal dan membantu kami membangun tembok anti-banjir supaya kami bisa mencegah air membanjiri kota-kota ini."
Banjir menyebabkan sekitar 400.000 penduduk di provinsi itu berisiko, ujar Menteri Dalam Negeri Abdolreza Rahmani Fazli kepada televisi pemerintah.
Pihak berwenang mengatakan sudah 70 orang tewas akibat banjir itu.
Pejabat-pejabat mengatakan sudah 11 kota dievakuasi. [ka]
