Para pejabat Iran menyatakan dua misil menghantam sebuah kapal tanker Iran di Laut Merah, di lepas pantai Arab Saudi, Jumat (11/10).
Tanker Sabiti diserang sekitar 130 kilometer sebelah barat laut Jeddah, kota pelabuhan di Saudi, sebut kantor berita pemerintah Iran IRNA dalam suatu pernyataan, mengutip National Iranian Oil Company (NIOC), pemilik kapal tersebut.
Serangan itu merusak dua gudang di kapal tanker dan menyebabkan kebocoran minyak di Laut Merah. Tetapi kebocoran itu kemudian berhasil dihentikan, sebut IRNA.
Tetapi IRNA tidak menyatakan siapa yang dicurigai Iran telah meluncurkan misil-misil tersebut.
Ini merupakan insiden terbaru di kawasan, sementara ketegangan antara Teheran dan AS telah meruncing dalam beberapa bulan belakangan.
Arab Saudi belum berkomentar mengenai serangan itu.
Armada ke-5 Angkatan Laut AS menyatakan mengetahui laporan mengenai insiden tersebut tetapi belum berkomentar lebih jauh.
Harga minyak naik dua persen akibat berita serangan itu. [uh/lt]