Televisi pemerintah Iran melaporkan bahwa kementerian luar negeri Iran telah memanggil utusan-utusan Perancis, Jerman dan Belgia terkait kasus penahanan diplomat Iran di Jerman.
Laporan hari Kamis (5/7) itu menyebutkan Deputi Menteri Luar Negeri Abbass Araghchi mengadakan pertemuan terpisah dengan ketiga diplomat itu di Teheran untuk menyampaikan “protes keras” Iran sehubungan dengan penahanan utusan Teheran yang berbasis di Wina, Assadollah Assadi.
Assadi ditahan hari Minggu di dekat kota Aschaffenburg, Jerman, berdasarkan surat perintah penangkapan Eropa karena dicurigai terlibat dalam rencana mengebom rapat umum yang dilakukan oposisi Iran di Eropa.
Penangkapannya berlangsung setelah dua orang keturunan Iran dihentikan di Belgia dan pihak berwenang melaporkan tentang temuan bom berdaya ledak kuat di dalam mobil mereka.
Araghchi menyebut tuduhan terhadap Assadi sebagai suatu “rencana yang bertujuan untuk merusak hubungan Uni Eropa-Iran” menjelang pertemuan mengenai nuklir pada hari Jumat. [uh]
