Kelompok militan itu dalam pernyataan hari Minggu (11/12) mengatakan laskarnya melakukan penembakan tersebut, tetapi tidak memberi keterangan lebih jauh.
Polisi, Riazul Islam, sedang pulang ke rumah bersama putranya Sabtu malam setelah sembahyang di sebuah masjid pinggir kota ketika orang-orang bersenjata menembaknya beberapa kali, lalu melarikan diri dengan sepeda motor.
Islam sebelumnya sudah dua kali berhasil selamat dalam serangan bom dalam 3 tahun ini, satu di antaranya melukainya dengan parah.
Peshawar terletak di pinggir daerah-daerah suku terpencil Pakistan di perbatasan dengan Afghanistan dan telah sering menjadi tempat pemboman dan serangan senjata api oleh militan dalam beberapa tahun ini. [gp]