Israel menolak seruan Amerika untuk menghentikan pembangunan permukiman Yahudi di Yerusalem Timur, isu yang menghambat perundingan perdamaian antara Israel dan Palestina.
Para pembantu PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan hari Kamis, pemimpin Israel ini telah menyampaikan keputusan itu kepada Obama pekan lalu.
Israel mengklaim Yerusalem Timur sebagai bagian dari ibukotanya, sementara Palestina mengklaimnya sebagai ibukota negara Palestina pada masa mendatang.
Palestina menuntut agar pembangunan permukiman Yahudi itu dihentikan sebelum mereka akan melanjutkan pembicaraan.
Amerika berusaha membawa kedua belah pihak kembali ke meja perundingan dan kesal oleh keputusan Israel untuk mengumumkan rencana membangun 1600 rumah baru di Yerusalem Timur saat wakil presiden Joe Biden berkunjung ke Israel baru-baru ini.
Presiden Obama mengirim utusan khusus untuk Timur Tengah, George Mitchell, ke Israel pada hari Kamis waktu setempat untuk pembicaraan lebih jauh dengan para pejabat di sana.