Tautan-tautan Akses

Italia Peringati Satu Tahun Kasus Pertama COVID-19


Orang-orang mengenakan masker berjalan-jalan di alun-alun Kota Codogno, Italia, satu tahun setelah kota itu menjadi pusat wabah pandemi COVID-19 di Eropa, 11 Februari 2021. (Foto: Flavio Lo Scalzo/Reuters)
Orang-orang mengenakan masker berjalan-jalan di alun-alun Kota Codogno, Italia, satu tahun setelah kota itu menjadi pusat wabah pandemi COVID-19 di Eropa, 11 Februari 2021. (Foto: Flavio Lo Scalzo/Reuters)

Tepat satu tahun lalu Italia menjadi negara pertama di luar Asia yang mengonfirmasi merebaknya infeksi virus corona dalam komunitas.

Pada 20 Februari 2020, Italia mengonfirmasi infeksi COVID-19 pertamanya, yaitu seorang laki-laki berusia 38 tahun dari Codogno.

Beberapa jam kemudian, seorang tukang atap berusia 77 tahun dari Vo, di wilayah Veneto, meninggal dan menjadi korban fatal pertama dari kasus yang merebak dalam masyarakat di Barat. Sejak itu, menurut Pusat Riset Virus Corona Johns Hopkins, virus tersebut telah menyebar ke seluruh dunia, menjangkiti lebih dari 111 juta orang dan menewaskan lebih dari 2,4 juta.

Paus Fransiskus dan Presiden Italia Sergio Mattarella pada Minggu (21/2) memperingatinya dengan memberlakukan Hari Personel Layanan Kesehatan, hari untuk menghormati para dokter, perawat dan penyedia layanan medis lainnya.

Paus menyebut dedikasi para pekerja kesehatan sebagai "sebuah vaksin melawan individualisme dan egoisme" yang "mencerminkan keinginan paling tulus dari dalam dasar hati manusia, yaitu dekat dengan mereka yang paling memerlukan bantuan, dan mengabdikan diri untuk membantu mereka." [vm/ft]

XS
SM
MD
LG