Italia, Rabu (28/12) mengatakan sedang mempertimbangkan tes wajib virus corona untuk pengunjung dari China, menyusul lonjakan kasus di sana, sementara wilayah Lombardy utara telah memberlakukan pemeriksaan.
Lombardy, wilayah pertama yang memberlakukan "lockdown" ketika virus corona menghantam Eropa pada awal 2020, melakukan pemeriksaan untuk kedatangan dari China di bandara Malpensa Milan setidaknya hingga 30 Januari, kata kementerian luar negeri Italia.
"Swab-swab" yang dikumpulkan di Malpensa dalam beberapa hari terakhir sedang dianalisa oleh kementerian kesehatan nasional, untuk membantu mengidentifikasi varian baru.
Menteri Kesehatan Orazio Schillaci "sedang mengevaluasi kemungkinan menerapkan tes wajib bagi semua penumpang yang datang dari China", kata kantornya dalam sebuah pernyataan.
"Pengawasan dan pencegahan, melalui pendataan turunan virus, sangat penting untuk segera mengidentifikasi varian baru yang bisa menimbulkan kekhawatiran dan yang saat ini tidak beredar di Italia," katanya.
Infeksi virus corona telah melonjak di China sementara China melonggarkan pengawasan ketatnya yang telah melemahkan ekonomi dan memicu protes di dalam negeri. [my/ka]
Forum