Jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran melonjak pekan lalu menjadi 853.000, terbesar sejak September, menandakan perusahaan memangkas lebih banyak pekerjaan karena lonjakan baru penularan virus.
Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan hari Kamis (10/12), jumlah pendaftaran meningkat dari 716.000 pada minggu sebelumnya. Sebelum pandemi melumpuhkan ekonomi pada bulan Maret, biasanya permintaan bantuan pengangguran hanya sekitar 225.000 per minggu.
Angka-angka terbaru itu bersamaan dengan wabah virus yang melonjak, tampaknya melemahkan pasar kerja dan ekonomi serta mengancam gagalnya pemulihan.
Sejauh ini konsumen tidak membelanjakan uang mereka untuk musim belanja liburan, sebanyak tahun-tahun sebelumnya, menurut data dari kartu kredit dan debit. Pada November penambahan pekerjaan berlangsung pada laju paling lamban sejak April. Restoran, bar dan toko-toko semuanya memangkas pekerjaan bulan lalu.
PHK naik tajam di seluruh negeri, dengan pendaftaran baru untuk mendapat bantuan pengangguran melonjak lebih dari 47.000 di California, 31.000 di Illinois, 17.000 di New York dan 13.000 di Georgia.
Banyak negara bagian, terutama California menerapkan larangan baru yang menyeluruh untuk kegiatan bisnis. Bahkan beberapa negara bagian yang umumnya tidak memberlakukan aturan yang lebih keras terhadap bisnis, melaporkan peningkatan tajam untuk klaim pengangguran minggu lalu. Di Texas, misalnya, permintaan bantuan melonjak hampir 20.000, menjadi 45.000. [ps/jm]