Etalase toko-toko di jalan Rodeo Drive, Beverly Hills, memajang beberapa perhiasan berkilauan yang paling mahal. Emas dan permata bernilai jutaan dolar pun menarik perhatian para pembeli berdompet tebal yang ingin mengetahui tren perhiasan musim mendatang.
Di Eli & Co, Beverly Hills, toko perhiasan terkemuka yang hanya menerima janji temu secara pribadi dan menyimpan beberapa perhiasan indah terlangka di dunia, akhir tahun menjadi periode tersibuk mereka, karena mereka memasok banyak toko mewah kelas atas.
Eli Noor, CEO Eli & Co, adalah salah seorang kolektor perhiasan mewah paling berpengalaman. Perusahaannya memiliki koleksi perhiasan yang sangat besar sehingga dapat memasok toko-toko dalam waktu sangat singkat, karena toko-toko perhiasan bermerek justru tidak bisa menyimpan inventaris dalam jumlah banyak, mengingat banyaknya cabang yang mereka miliki di seluruh dunia.
Pada akhir tahun, ketika orang-orang berbelanja secara gila-gilaan, Noor disibukkan banyak panggilan telepon mendadak dari toko-toko yang membutuhkan stok perhiasan.
Noor, yang dikenal sebagai pemburu ‘harta karun’ terkemuka, memasok banyak koleksi perhiasan dengan harga mulai dari $25.000 (sekitar Rp407 juta) hingga puluhan juta dolar per item.
“Kami mengkhususkan diri pada perhiasan-perhiasan yang meninggalkan kesan yang kuat. Tren untuk tahun 2025 adalah perhiasan yang berani. Ketika Anda memasuki suatu ruangan, perhiasan itu akan menjadi pusat perhatian, mulai dari yang langka hingga yang luar biasa; berlian dan batu permata mewah berwarna alami,” ungkap Noor.
Ia mengatakan kepada mereka yang pada musim liburan kali ini ingin mencari perhiasan yang menarik perhatian agar mencari perhiasan yang tidak dimiliki orang lain.
Jika modalnya besar, Eli Noor menyarankan kalung dengan nama "The Golden Sunburst Diamond" yang ia jual. Berlian kuning berbentuk buah pir 37,5 karat yang langka dan berwarna cerah itu dijual seharga $9,5 juta (sekitar Rp154 miliar).
Perhiasan langka lainnya termasuk cincin berlian biru muda 18 karat yang dikelilingi berlian merah muda seharga $8,9 juta (sekitar Rp145 miliar), serta cincin berlian biru cerah berbentuk buah pir yang lebih kecil, hampir tanpa cacat, sebesar 2 ¼ karat yang dibanderol dengan harga $7,5 juta (sekitar Rp122 miliar).
Layering, alias melapis, berarti mengenakan beberapa kalung secara bersamaan, dengan dipakai di atas satu sama lain untuk tampilan yang mencolok dan menarik perhatian. Gaya itu bisa diterapkan untuk kalung, gelang, cincin atau anting gantung berukuran besar.
Di Veronica Tharmalingham, merek aksesoris mewah yang berpusat di Bevery Hills, koleksi perhiasan mencolok dengan jumlah terbatas memiliki daya tarik global.
Veronica Tharmalingham, pendiri sekaligus direktur kreatif merek itu, mengatakan bahwa pada musim liburan kali ini mutiara dan manik-manik banyak diminati pembeli. Ia mengatakan, tren saat ini adalah menabrakkan dan melapis beragam perhiasan dari satu ‘keluarga’ yang sama.
“Warna, pola dan bahan. Yang saya maksud dengan bahan misalnya rantai, mutiara, atau manik-manik. Anda tinggal mencampurkan itu semua dan biarkan berantakan. Bukan disusun satu demi satu. Intinya adalah menabrakkan semua unsur itu secara bersamaan, untuk menunjukkan keramaian dan menciptakan kesan yang kuat,” kata Tharmalingham.
Todd Johnson, Presiden dan CEO Kamar Dagang Beverly Hills mengatakan, kegiatan belanja di toko-toko ritel sedang sangat diminati.
“Tahun ini banyak bisnis memiliki prospek yang jauh lebih cerah, bukan hanya pada akhir musim liburan kali ini, tapi juga untuk tahun 2025. Kami senang bahwa pemilu telah berlalu. Perekonomian terus bergerak maju. Kami sangat optimistis bahwa semuanya akan jauh lebih baik. Komunitas bisnis punya harapan yang tinggi,” ungkap Johnson.
Prakiraan pasar oleh Kamar Dagang Beverly Hills menunjukkan bahwa rata-rata pembeli diprediksi menghabiskan lebih banyak uang pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
“Rata-rata orang menghabiskan $985 (sekitar Rp15,9 juta) tahun lalu, dan tahun ini diperkirakan menjadi $1.065 (sekitar Rp17,2 juta). Saya melihat banyak sekali orang di jalan. Ada banyak energi dan saya rasa musim liburan akan cerah dan sangat ceria,” kata Johnson. [rd/jm]
Forum