Kandidat presiden wanita terkemuka Nigeria telah mengundurkan diri dari arena yang pada kandidat untuk ikut membangun koalisi yang lebih kuat untuk menghadapi dua partai utama di negara tersebut.
Oby Ezekwesili mengumumkan ia keluar sebagai kandidat Partai Kongres Sekutu Nigeria dalam serangkaian kicauan melalui Twitter, Kamis (24/1). Mantan menteri pemerintah dan mantan presiden Bank Dunia itu mengatakan perlunya alternatif bagi Kongres Progresif Presiden Muhammadu Buhari dan oposisi utama Partai Demokrat Rakyat (PDP) itu merupakan “misi mendesak untuk dan atas nama warga negara.”
Ezekwesili, salah seorang dari 73 kandidat yang mencalonkan diri dalam pemilihan 16 Februari, tetapi banyak yang percaya pertarungan sebenarnya hanya antara Presiden Buhari dan Atiku Abubakar, pemimpin PDP. PDP memerintah Nigeria sejak 1999, tahun ketika pemerintahan sipil dipulihkan, sampai pada kemenangan Buhari dalam ppemilihan presiden tahun 2015.
Ezekwesili yang kini berusia 55 tahun memimpin kampanye “Bring Back Our Girls” (“Pulangkan Anak-Anak Gadis Kami”) yang membangkitkan kesadaran akan 270 gadis yang diculik dari sekolah mereka di kota Chibok, Nigeria barat laut pada tahun 2014 oleh kelompok militan Boko Haram. Ia juga merupakan salah seorang pendiri kelompok anti-korupsi Transparency International. [lt]
