Kapal rumah sakit USNS Comfort akan memberikan perawatan medis profesional kepada sekitar 750 pasien per hari di setiap pelabuhan yang dikunjungi di Ekuador, Peru, Kolombia dan Honduras.
Salah satu prioritasnya adalah memenuhi kebutuhan medis penduduk lokal, yang kewalahan umumnya oleh arus imigran Venezuela yang tak henti-hentinya.
"Kami akan bertolak dari sini dan singgah di Terusan Panama, untuk mengambil beberapa persediaan lagi dan beberapa penyedia layanan organisasi non-pemerintah yang bergabung dengan tim dan kemitraan kami sementara kami melewati kanal,” papar Kapten Kevin D. Buckley dari Korps Kedokteran AL AS.
“Persingggahan pertama kami adalah di Ekuador, kami akan melakukan sekitar 5 hingga 7 hari kunjungan per negara."
Ketika Comfort tiba di pelabuhan, dua tim jangkauan medis akan menuju daratan dan membantu pusat kesehatan setempat, serta rumah sakit dengan pasien yang sudah diperiksa sebelumnya. Sementara itu, tim di kapal mempersiapkan sekitar 20 operasi per hari.
"Kapal Comfort akan dilengkapi paket keluar dengan 100 tempat tidur, termasuk 20 tempat tidur di kamar ICU, tiga kamar operasi. Kami memiliki dokter gigi, mata, kesehatan perempuan, dan perawatan dasar," kata Buckley menjelaskan.
Kapal, dengan awak hampir seribu orang itu, dilengkapi dengan alat medis paling canggih, dokter dan perawat berlisensi.
Nilai misi kemanusiaan USNS Comfort juga datang dari mitra-mitra di wilayah tersebut.
“Kami telah mengatur misi ini dengan cepat di sini. Selama 60 hari terakhir, para profesional dari fasilitas perawatan medis, praktisi medis militer semuanya sudah siap di kapal,” kata Kapten William Shafley.
“Kami sangat gembira atas kesempatan terjun dan bekerja sama dengan negara-negara mitra kami dan menyediakan perawatan medis bagi mereka yang membutuhkan,” katanya menambahkan.
Ini merupakan misi keenam ke kawasan itu bagi USNS Comfort sejak 2007.
Kapal itu sebelumnya dikerahkan ke Karibia dan Amerika Latin untuk memberikan perawatan medis segera setelah gempa bumi dan angin topan, dan telah melewatkan berbulan-bulan mengunjungi negara-negara di belahan bumi selatan, menawarkan layanan perawatan kesehatan gratis bagi komunitas yang membutuhkan. [my]