Kapasitas kilang minyak mentah Amerika Serikat (AS) naik 1,5 persen menjadi 18,38 juta barel per hari (bph) pda tahun ini sebagai imbas dari ekspansi proyek kilang baru secara massif di Texas meningkatkan kapasitas. Demikian laporan pada Jumat (14/6).
Badan Informasi Energi (Energy Information Administration/EIA) menyatakan angka-angka tersebut menunjukkan kapasitas yang beroperasi pada 1 Januari, yang mencerminkan untuk pertama kalinya dimulainya ekspansi sekitar 250.000 bph pada kilang Exxon Mobil di Beaumont, Texas, tahun lalu.
Kenaikan ini terjadi pada tahun kedua berturut-turut dari peningkatan karena ekspansi operasi yang ada. Namun, kapasitas kilang pada awal 2024 masih lebih dari 500.000 barel per hari di bawah puncak 2019 sebesar 18,98 juta barel per hari, yang terjadi sebelum terjadinya gelombang penutupan kilang dan konversi selama pandemi COVID-19.
Menurut laporan EIA, Marathon Petroleum Corp tetap menjadi produsen bahan bakar terbesar di Amerika Serikat, dengan kemampuan pemrosesan hingga 2,95 juta bph, atau 16 persen dari total kapasitas negara, melalui 13 kilang yang dimilikinya di AS.
Valero Energy Corp menjadi kilang AS terbesar kedua berdasarkan volume dengan kapasitas 2,21 juta bph atau setara dengan 12 persen dari total kapasitas.
Exxon menempati peringkat ketiga dalam hal produksi dengan hampir 1,95 juta barel per hari setelah mereka menyelesaikan ekspansi kilang Beaumont senilai $2 miliar pada musim semi 2023, yang meningkatkan kapasitas pemrosesan kilang mereka menjadi 609.000 bph.
Perusahaan pengilang terbesar keempat, Phillips, dapat memproses 1,39 juta bph, sementara perusahaan pengilang terbesar kelima dan keenam - PBF Energy dan Chevron Corp - masing-masing dapat memproses lebih dari 1 juta bph.
Citgo Petroleum, yang merupakan perusahaan pengilang terbesar keenam, saat ini tengah menghadapi lelang saham dari perusahaan induknya, yang diatur oleh pengadilan. Lelang ini berpotensi mengubah kepemilikan sebelum musim panas berakhir. Pejabat pengadilan sedang meninjau berbagai tawaran saham senilai miliaran dolar dan dijadwalkan akan menggelar rapat dengar pendapat mengenai tawaran tersebut pada Juli. [ah/ft]
Forum