LONDON, INGGRIS —
Pejabat kerajaan Inggris mengatakan isteri Pangeran William, Kate Midlleton, telah melahirkan bayi laki-laki.
Para pejabat hari Senin mengatakan sang bayi lahir pada pukul 16:24 dengan berat 3,8 kilogram.
Bayi ini akan menjadi pewaris urutan ketiga tahta kerajaan Inggris setelah Pangeran Charles dan William.
William mendampingi Kate dalam menjalani proses persalinan selama berjam-jam. Ini merupakan anak pertama pasangan itu.
Kate, Duchess of Cambridge, masuk Rumah Sakit St. Mary sekitar pukul enam pagi hari Senin.
Berdasarkan undang-undang baru, yang masih menunggu pengesahan oleh parlemen Inggris, anak pasangan tersebut akan menjadi raja atau ratu pada masa mendatang.
Anak itu akan menggeser Pangeran Harry sebagai pewaris ketiga bagi mahkota itu, setelah putra sulung Ratu Elizabeth, Pangeran Charles, dan putranya, Pangeran William.
Bayi itu juga akan diakui sebagai kepala negara di 15 negara lain, termasuk Kanada dan Australia, memainkan peran utama dalam memetakan masa depan negara-negara Persemakmuran.
Selama berabad-abad, pilihan pertama diberikan ke pewaris yang laki-laki, oleh karena itu putri sulung dapat digantikan oleh adiknya yang laki-laki dalam urutan pewaris mahkota.
Para pejabat hari Senin mengatakan sang bayi lahir pada pukul 16:24 dengan berat 3,8 kilogram.
Bayi ini akan menjadi pewaris urutan ketiga tahta kerajaan Inggris setelah Pangeran Charles dan William.
William mendampingi Kate dalam menjalani proses persalinan selama berjam-jam. Ini merupakan anak pertama pasangan itu.
Kate, Duchess of Cambridge, masuk Rumah Sakit St. Mary sekitar pukul enam pagi hari Senin.
Berdasarkan undang-undang baru, yang masih menunggu pengesahan oleh parlemen Inggris, anak pasangan tersebut akan menjadi raja atau ratu pada masa mendatang.
Anak itu akan menggeser Pangeran Harry sebagai pewaris ketiga bagi mahkota itu, setelah putra sulung Ratu Elizabeth, Pangeran Charles, dan putranya, Pangeran William.
Bayi itu juga akan diakui sebagai kepala negara di 15 negara lain, termasuk Kanada dan Australia, memainkan peran utama dalam memetakan masa depan negara-negara Persemakmuran.
Selama berabad-abad, pilihan pertama diberikan ke pewaris yang laki-laki, oleh karena itu putri sulung dapat digantikan oleh adiknya yang laki-laki dalam urutan pewaris mahkota.
