Pemadam kebakaran London hari Selasa (19/7) mendeklarasikan insiden besar di ibukota Inggris itu sebagai tanggapan atas melonjaknya kebakaran di tengah-tengah berlangsungnya gelombang panas yang memecahkan rekor di Inggris dan Eropa.
Pemadam kebakaran London mengatakan telah mengerahkan puluhan kendaraan pemadam ke beberapa lokasi kebakaran di dan sekeliling kota itu, termasuk 30 kendaraan ke kebakaran lapangan rumput di London timur. Tayangan televisi memperlihatkan api melalap beberapa rumah tinggal di Wennington, London timur.
Inggris mencatat suhu tertinggi, mencapai 40 derajat Celsius untuk pertama kali, sementara gelombang panas yang mencekam Eropa semakin intensif, menghanguskan lapangan-lapangan dan merusak landasan pesawat dan rel kereta.
Asisten Komisioner Pemadam Kebakaran London Jonathan Smith mengatakan, 48 jam terakhir telah memeras tenaga badan yang dipimpinnya karena beberapa kebakaran terjadi bersamaan di ibukota. Apa yang dianggap merupakan insiden tunggal dalam satu generasi, kata Smith, kini menjadi kejadian yang lebih sering.
Walikota London Sadiq Khan menyatakan prihatin atas keterlambatan pemadam kebakaran dalam merespons beberapa laporan akibat banyaknya kebakaran. Biasanya, laporan dijawab dalam enam menit. Kini, menjadi 20 menit.
“Tidak mungkin bagi Pemadam Kebakaran London menanggapi semua kebakaran ini kalau kebakaran terjadi pada laju setinggi ini,” ujar Khan. [jm/ka]
Forum