Para pejabat penegak hukum federal Amerika tidak menemukan kaitan dalam kebakaran enam gereja kulit hitam baru-baru ini di lima negara bagian di selatan Amerika Serikat.
Departemen Kehakiman Amerika hari Kamis (2/7) mengatakan dua dari kebakaran itu akibat penyebab alami dan satu karena api listrik.
Juru bicara Departemen Melanie Newman mengatakan, “Semua kebakaran itu masih dalam penyelidikan aktif dan penegak hukum federal terus berusaha untuk menentukan penyebab semua kebakaran itu.”
Kekhawatiran bahwa kebakaran gereja itu mungkin telah bermotif rasial karena semua kebakaran itu terjadi dalam beberapa minggu setelah pembunuhan sembilan orang kulit hitam yang beribadah dalam sebuah gereja kulit hitam di Charleston, South Carolina, tanggal 17 Juni.