Para pejabat Pakistan mengatakan sedikitnya 289 orang tewas di kota pelabuhan Karachi, Pakistan selatan, ketika api menelan sebuah pabrik pakaian.
Jumlah yang tewas meningkat hari Rabu setelah pihak berwenang mengangkat lebih banyak jenazah dari gedung itu. Banyak dari yang tewas ditemukan di lantai bawah tanah pabrik itu.
Pekerja yang cedera mengatakan mereka tidak dapat menemukan jalan keluar, lalu melompat dari jendela untuk menyelamatkan diri, dan menderita patah tulang.
Penyebab kebakaran belum diketahui, dan polisi mengatakan mereka sedang mencari para pemilik pabrik.. Karachi adalah kota yang paling banyak penduduknya di Pakistan dan pusat perniagaannya.
Sementara di kota Lahore, Pakistan timur, paling sedikit 25 orang tewas hari Selasa setelah terperangkap dalam kebakaran yang terjadi di sebuah pabrik sepatu. Para pejabat setempat mengatakan kebakaran itu disebabkan oleh generator yang mengalami korsleting. Kebakaran baru dapat dipadamkan setelah beberapa jam.
Jumlah yang tewas meningkat hari Rabu setelah pihak berwenang mengangkat lebih banyak jenazah dari gedung itu. Banyak dari yang tewas ditemukan di lantai bawah tanah pabrik itu.
Pekerja yang cedera mengatakan mereka tidak dapat menemukan jalan keluar, lalu melompat dari jendela untuk menyelamatkan diri, dan menderita patah tulang.
Penyebab kebakaran belum diketahui, dan polisi mengatakan mereka sedang mencari para pemilik pabrik.. Karachi adalah kota yang paling banyak penduduknya di Pakistan dan pusat perniagaannya.
Sementara di kota Lahore, Pakistan timur, paling sedikit 25 orang tewas hari Selasa setelah terperangkap dalam kebakaran yang terjadi di sebuah pabrik sepatu. Para pejabat setempat mengatakan kebakaran itu disebabkan oleh generator yang mengalami korsleting. Kebakaran baru dapat dipadamkan setelah beberapa jam.