Lima kali lipat lebih banyak minyak daripada dugaan sebelumnya, bocor dari anjungan minyak yang tenggelam di Teluk Meksiko.
Laksamana Mary Landry dari regu Penyelamat Pantai Amerika mengatakan demikian kepada wartawan pada hari Rabu malam. Laksamanan Landry menambahkan bahwa para ilmuwan di Badan Samudera dan Atmosfir Nasional menaksir anjungan yang tenggelam membocorkan hampir 795.000 liter minyak mentah setiap hari regu Penyelamat Pantai menemukan satu kebocoran lagi.
Kelompok tersebut menemukan kebocoran baru tersebut ketika mereka memulai pembakaran terkendali untuk memperkecil dampak lingkungan tumpahan awal minyak itu. Para pejabat mengatakan pembakaran terkendali itu dapat melenyapkan 50 sampai 90 persen minyak di permukaan air.
Koordinator ilmu Badan Samudera dan Atmosfir Nasional mengatakan teknik tersebut telah menunjukkan hasil dalam tumpahan minyak lainnya belakangan ini.
