Ledakan di sebuah tambang batu bara telah menewaskan sedikitnya delapan pekerja di pinggiran kota Quetta, Pakistan barat daya, kata para pejabat hari Senin, sementara lima orang lagi dikhawatirkan tewas.
Tambang itu runtuh setelah para penambang menggunakan dinamit dalam penggalian di Sinjidi, sekitar 45 kilometer arah timur dari Quetta, ibukota provinsi kaya minyak dan gas Baluchistan.
“Dua puluh dua pekerja ada dalam beberapa terowongan yang berbeda di tambang itu, beberapa di antaranya pada kedalaman 1.220 meter ketika ledakan itu terjadi,” kata Muhammad Iftikhar, inspektur kepala tambang provinsis kepada AFP.
Sembilan pekerja yang berada di terowongan bagian atas berhasil dikeluarkan dengan aman, katanya, tetapi tim penyelamat kemudian menemukan mayat delapan penambang pada kedalaman 240 meter.
Iftikhar mengatakan tim penyelamat masih bekerja keras untuk menemukan lima penambang lagi, tetapi mereka pesimis akan menemukan ke lima penambang itu dalam keadaan hidup. [lt]
