Tentara Israel mengatakan tidak ada yang terluka ketika militan Palestina di Jalur Gaza menembakkan roket ke wilayah Israel.
Penembakan itu menyusul kekerasan yang telah berlangsung seminggu, di mana tentara Israel menewaskan enam warga Palestina dalam bentrokan di perbatasan dan kelompok militan Palestina Hamas menyerukan ditingkatkannya kerusuhan.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengutuk serangan balasan terhadap warga Palestina tetapi dia juga menggambarkan kerusuhan oleh warga Palestina itu sebagai gelombang terorisme.
Baik Netanyahu maupun Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah menyerukan agar warga tenang di tengah-tengah adanya indikasi bahwa kekerasan itu bisa berkobar tanpa kendali.
Ketegangan antara kedua pihak telah meningkat terutama karena sengketa atas tempat suci di Yerusalem Timur yang dihormati baik oleh warga Muslim maupun warga Yahudi. [gp]