Kekerasan meledak lagi di kota Jos di Nigeria, dimana para penguasa sedang berusaha menghentikan bentrokan antara kelompok Muslim dan Kristen.
Kata penduduk, perusuh membakar sedikitnya dua pompa bensin, sejumlah mobil dan beberapa gedung hari Sabtu. Kata para saksi sedikitnya 15 orang tewas dalam kerusuhan itu, tapi pejabat setempat belum bisa mengukuhkan jumlah korban yang pasti.
Kerusuhan dimulai hari Jumat ketika sejumlah orang menikam tiga orang mahasiswa di Universitas Jos. Kelompok mahasiswa kemudian berusaha melancarkan aksi protes tapi ditembaki oleh tentara.
Laporan bahwa ada beberapa mahasiswa yang tewas telah memicu kerusuhan hari Sabtu. Kata pejabat universitas, tidak ada korban yang tewas, tapi 14 siswa cedera.
Kerusuhan bermula dari ketegangan antara kelompok Muslim dan Kristen yang bersaing untuk menguasai kawasan itu. Kota Jos terletak di kawasan tengah Nigeria dimana terdapat penduduk utara yang kebanyakan Muslim dan penduduk selatan yang beragama Kristen.
Penduduk Nigeria yang berjumlah 140 juta orang terbagi hampir rata antara Muslim dan Kristen. Aksi kekerasan sektarian di dan sekitar kota Jos sejak satu dasawarsa ini telah menewaskan ribuan orang.