Para pemimpin Eropa dan Amerika Latin, Kamis (7/2), menyerukan dialog dan pemilihan umum untuk mengatasi krisis yang makin parah di Venezuela, seraya memperingatkan jangan sampai terjadi upaya campur tangan, Reuters melaporkan.
Truk yang memuat bantuan kemanusiaan kini sudah antre dekat perbatasan.
Tekanan internasional terhadap presiden berhaluan sosialis Nicolas Maduro untuk mundur semakin kuat pekan ini karena para pemimpin Uni Eropa mengikuti langkah Amerika mengakui pemimpin oposisi Juan Guaido sebagai presiden negara Amerika yang ekonominya berantakan itu.
Rusia dan China terus mendukung Maduro dan memperingatkan Washington dan lainnya jangan campurtangan.
Mengadakan sidang perdananya di ibu kota Uruguay, Montevideo, International Contact Group yang didukung Uni Eropa menganjurkan agar membiarkan Venezuela membuat keputusan mengenai situasi di negara itu. Pendekatan itu berbeda dengan pendekatan yang dianjurkan Amerika dan beberapa negara Amerika Latin. [al]