Pemain tenis Amerika Serikat Wayne Odesnik dilarang bertanding selama 15 tahun setelah melanggar aturan doping untuk kedua kalinya, menurut Federasi Tenis Internasional (ITF), Rabu (18/3).
Atlet berusia 29 tahun tersebut, yang diskors dua tahun pada 2010 karena kepemilikan hormon pertumbuhan manusia, ditemukan telah mengkonsumsi senyawa-senyawa terlarang, termasuk steroid anabolik, setelah memberikan sampel air seni pada Desember 2014 dan Januari tahun ini.
Odesnik, yang mencapai peringkat 77 dunia pada 2009, dilarang bertanding sampai Januari 2030.
Asosiasi Tenis Amerika Serikat menolak berkomentar mengenai larangan tersebut.
Pengujian tersebut dilakukan oleh Program Tenis Anti-Doping dan badan anti-doping AS, USADA.
Odesnik yang lahir di Afrika Selatan, baru-baru ini ada di peringkat 267, hanya menjalani setengah dari larangan dua tahun karena ia bekerjasama dengan program anti-doping ITF.
Odesnik dijauhi oleh beberapa pemain tenis sebayanya dalam tur setelah ia dihukum karena doping dan dugaan setelahnya bahwa ia mungkin mengadukan para pemain lain.