Diplomat tertinggi AS itu Jumat bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Amman dan kemudian dengan cepat melakukan perjalanan kembali ke Yerusalem untuk pembicaraan putaran kedua dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam waktu kurang dari 24 jam.
Kerry mengatakan dia tidak menetapkan tenggat waktu untuk kembali ke perundingan, tetapi memperingatkan bahwa penundaan "memungkinkan kekosongan diisi oleh orang-orang yang tidak ingin perundingan terjadi."
Kerry mengatakan dia tidak menetapkan tenggat waktu untuk kembali ke perundingan, tetapi memperingatkan bahwa penundaan "memungkinkan kekosongan diisi oleh orang-orang yang tidak ingin perundingan terjadi."