Tautan-tautan Akses

Kombatan Asing Persulit Upaya Raih Stabilitas di Idlib


Para kombatan asing yang bergabung dengan Unit Perlindungan Rakyat, (YPG) di Suriah, 26 Mei 2016.
Para kombatan asing yang bergabung dengan Unit Perlindungan Rakyat, (YPG) di Suriah, 26 Mei 2016.

Meskipun gencatan senjata telah diterapkan secara sepihak oleh pasukan pemerintah Suriah pekan lalu, situasi di Provinsi Idlib, Suriah, masih belum jelas sementara para militan ekstremis, termasuk kombatan asing, sepertinya masih bertekad melanjutkan perlawanan terhadap rezim Suriah.

Sejak April, Idlib telah menjadi target kampanye militer oleh rezim Suriah dan pasukan Rusia yang bersekutu, sementara pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad berusaha merebut kontrol kawasan itu, yang dianggap sebagai kubu kuat utama pemberontak yang tersisa di Suriah.

Tapi Rusia pekan lalu menyatakan bahwa pasukan Suriah telah menghentikan operasi mereka untuk "menstabilkan situasi" di Idlib.

Namun hari Minggu (8/9), media milik Suriah melaporkan bahwa berbagai bentrokan pecah antara pasukan rezim dan pasukan kombatan di Idlib.

Menurut data PBB terbaru, sedikitnya 1.000 warga sipil telah tewas di Idlib sejak April. [vm/pp]

XS
SM
MD
LG