Waktu tidak banyak bagi 800 ribu orang yang dibawa masuk ke Amerika secara ilegal ketika masih anak-anak, tetapi memiliki status legal sementara berkat kebijakan era Obama yang diberlakukan tahun 2012.
Presiden Donald Trump memberikan waktu 6 bulan kepada Kongres untuk melakukan apa yang tidak dapat dilakukan selama 16 tahun—menyepakati formula untuk memberikan status permanen kepada mereka—sebelum ia secara bertahap menghapus program itu sepenuhnya. Para legislator Partai Republik mengatakan perdebatan harus ditangguhkan selagi mereka terfokus pada mendanai pemerintah dan mengirim bantuan kepada korban badai Harvey.
Setelah perhatian tertuju pada menyelesaikan program Deferred Action for Childhood Arrivals (DACA) itu, para legislator Partai Republik di DPR akan harus memutuskan apakah akan menangani program itu secara berdiri sendiri atau sebagai bagian dari upaya yang lebih besar---yang secara politik jauh lebih sulit diselesaikan—yaitu meloloskan reformasi imigrasi tuntas atau untuk mendanai keamanan perbatasan yang diperkuat.
"Saya pikir adalah layak dan masuk akal jika kita menelaah dilema DACA, ini adalah dilema yang berasal dari fakta bahwa ini merupakan gejala dari masalah yang lebih besar. Dan masalah yang lebih besar itu adalah bahwa kita tidak memiliki kontrol atas perbatasan kita,” kata Ketua DPR Paul Ryan hari Rabu.
“Karena itu, adalah tepat dan masuk akal kalau kita juga menangani penyebab akar masalah yaitu perbatasan yang tidak dikontrol secara layak, dalam kita menangani masalah yang sangat riil dan sangat manusiawi di depan kita.”
Pembuat undang-undang dari Partai Republik mendominasi dua kamar legislatif di Kongres Amerika.
Sementara itu, anggota Senat dan DPR dari Partai Demokrat memperingatkan hari Rabu (6/9) bahwa jika sampai September kepemimpinan partai Republik tidak juga mengatasi persoalan ini hingga September, mereka akan memasukan DACA ke rancangan-rancangan peraturan yang tidak ada hubungannya dengan DACA untuk mempercepat pembahasan.
Jika tindakan mengenai DACA “tidak dimasukkan dalam pembahasan di bulan September, kami akan memasukkannya ke bagian-bagian lain musim gugur ini, hingga diundangkan,”," kata pemimpin Minoritas di Senat, Chuck Schumer dari New York. [ds]